Beriman dan Beramal Shaleh, Menghilangkan Setengah Kerugian (Al-'Ashr: 2-3)
Table of Contents
Dibaca
normal 4 menit
Dalam surah
al-‘Ashr, dikatakan bahwa seluruh manusia berada dalam kerugian, kecuali yang
memenuhi beberapa hal yang diterangkan oleh Prof. Dr. M. Quraish Shihab dalam
tafsirnya berikut ini.
***
Di antara
yang tidak merugi adalah mereka yang dikaruniai ...
Iman dan
Amal (Shaleh)
Sementara
ulama membagi ajaran agama kepada dua sisi, yakni pengetahuan dan pengamalan.
Akidah yang wajib diimani merupakan sisi pengetahuan, sedangkan syariat
merupakan sisi pengamalan.
Atas dasar
ini, para ulama di atas memahami alladzina amanu (orang-orang yang beriman) dalam
arti ‘orang-orang yang memiliki pengetahuan terkait kebenaran’.
Akidah yang wajib diimani merupakan sisi pengetahuan, sedangkan syariat merupakan sisi pengamalan.
Iman:
Berpengetahuan akan Makna Kebenaran
Dikatakan
lebih lanjut, bahwa puncak kebenaran adalah pengetahuan tentang ajaran-ajaran
yang bersumber dari Allah swt. Dengan pengetahuan tentang kebenaran ini,
berarti seperempat dari dirinya telah bebas dari kerugian.
Untuk
membebaskan seperempat yang kedua, maka seseorang harus memiliki ...
Amal
(Shaleh): Yang Bermanfaat dan Sesuai
Makna yang
lebih luas adalah, bahwa amal shaleh merupakan pekerjaan yang apabila dilakukan
dapat menghentikan/menghilangkan suatu madharat (kerusakan). Atau dengan kata
lain, dengan mengerjakan amal shaleh, diperoleh lah suatu manfaat dan
kesesuaian.
Kesesuaian
amal terlihat dari ...
Dua Sisi
Amal Shaleh: Lahiriah Amal dan Batiniah Niat
Lebih lanjut
dijelaskan, setiap amal shaleh harus memiliki dua sisi. Sisi pertama
adalah wujud nyata amal, yang dapat dinilai oleh orang lain sesuai dengan
kenyataan yang diketahuinya. Sisi kedua adalah motif atau niat
pekerjaan, yang hanya dapat diketahui oleh Allah swt.
Dengan
demikian, Allah tidak hanya menilai seseorang dari wujud ‘lahiriah’ amal yang
diperbuatnya, akan tetapi juga ‘batiniah’ niat pelakunya.
Kedua hal
ini, (iman dan amal shaleh) kemudian menjadi satu kesatuan berupa ...
Iman:
Arah yang Menentukan Amal (Shaleh)
Keduanya
memberi pengertian, mengapa ada banyak sekali kalimat amal shalih yang
digandengkan dengan iman. Karena iman-lah yang menentukan arah dan
motif/niat seseorang untuk melakukan suatu amal (pekerjaan).
Keduanya
menuntun kita untuk memenuhi ...
Dua dari
Empat Hal Yang Membebaskan dari Kerugian
Seseorang yang
telah beriman untuk kemudian melakukan amal (shaleh), maka baginya telah
terpenuhi dua dari empat hal dalam rangka membebaskan dirinya dari kerugian
total. Alias setengah dari keseluruhan.
Karena iman-lah yang menentukan arah dan motif/niat seseorang untuk melakukan suatu amal (pekerjaan).
***
Semoga,
dengan mengistiqomahkan keduanya, maka akan lebih mudah bagi kita untuk
memenuhi dua hal yang lainnya.
Baca juga,
Tafsir ayat pertama surah al-‘Ashr: Waktu Tidak Diharapkan untuk Kembali (Al-'Ashr: 1)
Wa Allah a’lam.
Post a Comment